-->

Breaking News

Setelah semua masalah yang terjadi, mantan petinggi AC Milan berharap Maldini dapat kembali ke klub

 

AC Milan / sempremilan

MaximalMilan - Mantan direktur olahraga AC Milan yaitu Areido Braida angkat bicara setelah melihat carut marutnya kondisi manajemen mantan timnya saat ini.

Terlepas dari masalah di lapangan, para penggemar justru melimpahkan amarah mereka kepada para manajemen Milan yang di nilai tidak cukup baik dalam memimpin tim dan mereka bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada klub saat ini.

Sepanjang musim ini pun telah muncul berbagai protes dari Curva Sud Milano, mereka beraksi di San Siro, dekat Casa Milan dan bahkan pada malam perayaan ulang tahun klub yang ke-125 tahun. Hal itu menunjukkan bahwa mereka tidak percaya dengan manajemen yang saat ini memimpin tim, terlebih Milan kehilangan Liga Champions dan jalan menuju empat besar kian sulit yang membuat Curva Sud makin meradang.

Melalui Milan News, Braida berbicara tentang mantan klubnya. Berikut beberapa komentar mantan direktur olahraga Milan itu.

Komentar Areido Braida

"Pada awalnya semua terlihat berjalan dengan baik dan tidak terjadi apa-apa. Kemudian tiba-tiba semuanya menjadi rumit."

"Dalam sepak bola, krisis datang secara tidak terduga, anda berjuang untuk memahami apa yang terjadi. Itulah yang saat ini terjadi di Milan."

"Ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan, bukan hanya satu hal. Saat ini di Milan ada krisis identitas. Saya seorang Milanista dan saya menderita melihat Milan seperti ini, saya tidak ingin mengkritik. Namun saya mengatakan bahwa kita perlu menciptakan kembali kelompok melalui rasa saling memiliki."

"Kedengarannya sepele, tetapi itu sesuatu yang sangat penting. Jika anda tidak memiliki nilai-nilai tertentu, semuanya akan berantakan."

"Saya berbicara untuk keseluruhan. Dari puncak tertinggi hingga dasar piramida. Milan memiliki sejarah yang hebat, masa lalu yang hebat. Setelah Real Madrid, Milan adalah tim yang paling banyak memenangkan Liga Champions."

"Maldini adalah sosok yang hilang dan itu memalukan. Karena dia telah menulis sejarah dan memiliki budaya Milan. Intinya anda membutuhkan orang-orang yang memiliki budaya Milan. Orang-orang seperti dia yang dapat menanamkan hal itu berkat rasa memilikinya, identitasnya, pengalamannya dan apa yang telah dia berikan untuk sejarah Milan."

Tidak ada komentar